Selasa, 23 Februari 2021

TEMA 7 SUBTEMA 3 PB 1 KLS 5 2021

 TEMA 7 SUBTEMA 3 PB 1 KLS 5 2021


BAHASA INDONESIA:

SURAT UNDANGAN

1. SURAT UNDANGAN RESMI

2. SURAT UNDANGAN SSETENGAH RESMI

3. SURAT UNDANGAN TIDAK RESMI


Anak2 yang surat udangan resmi kalian buka sendiri di maestro halaman 97-98


SURAT UNDANGAN SETENGAH RESMI:

Adapun bagian bagian surat undangan setengah resmi antara lain :

  • Kepala Surat (Logo, nama, alamat kontak)
  • Nomor Surat (Tidak wajib)
  • Tanggal Surat
  • Perihal atau hal
  • Alamat Tujuan
  • Salam Pembuka
  • Isi Surat
  • Salam Penutup
  • Tanda Tangan dan Diketahui

CONTOH: Surat Undangan Arisan

No. 01/PKK-KOSNGOSAN/IX/21
Perihal : Undangan Arisan

Yth, Ibu Suci Silalahi
di RT/RW 02/04 Kosngosan

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dalam rangka mempererat tali silaturahmi antar sesama warga RT 02, melalui surat ini kami bermaksud mengundang Ibu untuk hadir pada acara Pembukaan Arisan di Lingkungan RT/RW 02/04 Kosngosan. Acara tersebut Insya Allah akan dilaksanakan pada:

Hari : Minggu, 8 Maret 2019
Pukul : 10.00 WIB s/d selesai
Lokasi : Kediaman Ibu Erni Sukmawati Jl. Sukaluyu 1 Gg.4 No.8
Roundown Acara :
1. Silahturahmi
2. Pembukaan oleh Ibu RT 02/04
3. Pembahasan kesepakatan jumlah iuran arisan, tempo pembayaran (mingguan / bulanan), dan iuran kas
4. Pembentukan susunan pengurus PKK
5. Pengocokan perdana arisan tahun 2020/2021
6. Ramah tamah dan lain-lain

Demi kelancaran acara tersebut, kami mengharapkan kesediaan Ibu untuk meluangkan waktunya untuk hadir tepat pada waktu yang telah ditentukan. Demikian surat undangan ini kami buat, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Pekanbaru, 3 Maret 2021
Ibu Ketua RT/RW 02/04


SURAT UNDANGAN TIDAK RESMI:

Bagian Surat Undangan Tidak Resmi

Surat undangan tidak resmi terdiri atas beberapa bagian :
1. Tempat, tanggal penulisan surat.
Bagian ini ditulis pada bagian sudut kanan atas.


2. Alamat surat
Bagian ini berisi nama dan alamat yang dikirimi ditulis secara jelas.


3. Salam pembuka
Salam pembuka ditulis di sebelah kiri diakhiri tanda baca koma.


4. Isi surat
Bagian isi surat tertulis atas
a. Pendahuluan, berisi tentang pemberitahuan.
b. Isi, memuat isi surat tentang waktu, tempat, serta acara.
c. Penutup, berisi tentang harapan dan ucapan terima kasih.


5. Salam penutup
Bagian ini ditulis di bagian kanan bawah, salam penutup diakhiri tanda baca koma.


6. Tanda tangan
Bagian ini berisi tanda tangan penulis surat sebagai orang yang bertanggungjawab.


7. Nama pengirim surat.
Nama pengirim surat ditulis di bagian bawah tanda tangan.


CONTOH:


Contoh Surat Undangan Acara Ulang Tahun

Sleman, 9 Maret 2017

Untuk Sahabatku

Rani

Di Tempat

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Senang sekali rasanya dapat memberikan surat undangan ini kepada kalian semua, dengan surat undangna ini saya berharap kedatangan teman-temanku yang cantik dan yang ganteng ke pesta ulang tahunku yang ke-22

Acara tersebut akan dilaksanakan pada :

Hari Tanggal   : Juma’at, 10 Maret 2017

Waktu             : Pukul 18.30 WIB

Tempat           : RM. Lezat, Jl.Tomoho No. 32 Sleman Yogyakarta.

Pesta ulang tahun ini tidak akan berkesan tanpa kehadiran sahabatku, aku tunggu kehadiran kalian semua.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam Hangat dari Sahabatmu

 

Hardiansyah


Nah anak-anak setelah kalian memahami bagian-bagian surat dan contohnya sekarang kalian kerjakan tugas di bawah ini!

Tugas Bahasa Indonesia:

1. Buatlah satu surat undangan resmi!

2. Buatlah satu surat undangan tidak resmi dengan tema sekolah!

3. Buatlah satu surat undangan setengah resmi!


paling lambat email jam 6 sore


Jumat, 19 Februari 2021

MATERI SEMESTER II TEMA 7 SUBTEMA 2 PB 4 KLS V 2021

 MATERI TEMA 7 SUBTEMA 2 PB 4 KLS V 2021

IPS:

SEJARAH SINGKAT PROSES PEMBENTUKAN NKRI


Fakta Singkat

BPUPKI

  • Dibentuk: 1 Maret 1945
  • Bubar: 7 Agustus 1945
  • Jumlah Anggota: 1 ketua, 2 wakil ketua, 60 anggota, dan 6 anggota tambahan.

PPKI

  • Dibentuk: 7 Agustus 1945
  • Bubar: 29 Agustus 1945
  • Jumlah Anggota: 21 anggota dan 6 anggota tambahan

Hasil Sidang BPUPKI Pertama (29 Mei-1 Juni 1945)

  • Dasar Negara Indonesia

Hasil Sidang BPUPKI Kedua (10-17 Juli 1945)

  • Bentuk negara Indonesia: Republik
  • Batas wilayah Indonesia: Hindia Belanda dulu, Malaya, Borneo Utara, Papua, Timor Portugis, dan pulau-pulau lainnya.
  • Menyetujui pembukaan UUD
  • Menyetujui struktur UUD

Hasil Sidang PPKI (18-19 Agustus 1945)

  • Mengesahkan pembukaan, batang tubuh, aturan peralihan UUD
  • Menetapkan presiden dan wakil presiden, yakni Soekarno dan Mohammad Hatta
  • Memutuskan pembagian wilayah atas delapan provinsi dan calon gubernurnya
  • Memutuskan pembentukan Komite Nasional Pusat dan Daerah
  • Membubarkan Heiho, Peta di Jawa dan Bali, serta Laskar Rakyat di Sumatera
  • Membentuk Badan Keamanan Nasional
  • Membentuk Partai Nasional

CERITA SINGKAT BPUPKI DIMULAI

 pada 1 Maret 1945, Kumakichi Harada selaku Jenderal Dai Nippon yang membawahi Jawa, mengumumkan akan dibentuk suatu badan baru dengan nama Dokuritsu Junbi Cosakai (George S. Kanahele, The Japanese Occupation of Indonesia, 1967:184).

Dokuritsu Junbi Cosakai inilah nama lain dari Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), institusi seribu janji yang menjadi sesi awal upaya akal-akalan Jepang terhadap Indonesia, meski yang terjadi nanti ternyata tidak sesuai yang diharapkan pemerintah pendudukan Jepang.

Pemerintah Jepang terpaksa menawarkan janji kemerdekaan Indonesia dengan membentuk BPUPKI karena posisi mereka yang sudah terdesak. Bermula dari kekalahan dalam pertempuran laut di Coral Sea, dekat Australia, disusul jatuhnya Kepulauan Saipan ke tangan Sekutu pada Juli 1944. Itu membuat kekuatan Jepang di Perang Asia Timur Raya semakin melemah.

Pembentukan BPUPKI

Kendati sudah diumumkan sebelumnya, pembentukan Dokuritsu Junbi Cosakai alias BPUPKI baru diresmikan pada 29 April 1945, sedangkan pelantikan para anggotanya dilakukan hampir sebulan kemudian, 28 Mei 1945.

Secara garis besar, BPUPKI dibentuk untuk "menyelidiki hal-hal yang penting sekaligus menyusun rencana mengenai persiapan kemerdekaan Indonesia," demikian seperti yang termaktub dalam Maklumat Gunseikan (Kepala Pemerintahan Militer merangkap Kepala Staf) Nomor 23.

Maklumat yang sama memaparkan tugas BPUPKI: mempelajari semua hal penting terkait politik, ekonomi, tata usaha pemerintahan, kehakiman, pembelaan negara, lalu lintas, dan bidang-bidang lain yang dibutuhkan dalam usaha pembentukan negara Indonesia (Asia Raya, 29 April 1945).

Pengaruh Jepang dalam mengiringi kinerja BPUKI masih cukup kuat, termasuk pada komposisi keanggotaannya yang terdiri dari seorang kaico (ketua), 2 orang fuku kaico (ketua muda), dan 59 orang iin atau anggota (R.M. A.B. Kusuma, Lahirnya Undang-Undang Dasar 1945, 2004:10).

Radjiman Wediodiningrat ditunjuk sebagai kaico. Ia adalah tokoh yang dituakan, priyayi Jawa berpengaruh sekaligus sosok penting yang turut menggagas Boedi Oetomo pada 1908. Sedangkan sebagai ketua muda adalah Raden Pandji Soeroso dan Ichibangase Yoshio (wakil Jepang).

Ke-59 anggota BPUPKI didominasi orang Indonesia, termasuk 4 orang dari golongan Cina, 1 orang golongan Arab, dan 1 peranakan Belanda. Selain itu, ada pula tokubetu iin (anggota kehormatan), terdiri 8 orang Jepang. Mereka berhak menghadiri sidang tapi tidak punya hak suara (Marwati Djoened Poesponegoro & Nugroho Notosusanto, Sejarah Nasional Indonesia VI, 1984:67).

Memperdebatkan Pancasila

Di sinilah M. Yamin merumuskan 5 asas dasar negara, yaitu Peri Kebangsaan, Peri Kemanusiaan, Peri Ketuhanan, Peri Kerakyatan, dan Kesejahteraan Rakyat.

Pada hari ketiga sidang pertama itu, Mr. Soepomo juga mengungkapkan rumusan serupa, yang diberi nama "Dasar Negara Indonesia Merdeka”, yaitu Persatuan, Kekeluargaan, Mufakat dan Demokrasi, Musyawarah, serta Keadilan Sosial.

Di hari terakhir, pada 1 Juni 1945, tepat hari ini 74 tahun lalu, Sukarno memperkenalkan 5 sila, yang terdiri dari Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme dan Peri Kemanusiaan, Mufakat atau Demokrasi, Kesejahteraan Sosial, dan Ketuhanan Yang Maha Esa. Inilah hari lahir Pancasila.

Hingga sidang usai, belum ada kesepakatan yang dicapai. Ada beda pendapat yang cukup tajam antara kubu nasionalis dan kubu agamis, salah satunya tentang bentuk negara, antara negara kebangsaan atau negara Islam, meskipun hal ini bukanlah persoalan yang baru (Bernhard Dahm, Sukarno dan Perjuangan Kemerdekaan, 1987:232).

Maka dibentuklah Panitia Sembilan untuk menemukan jalan tengah dalam perumusan dasar negara. Panitia ini terdiri dari Sukarno, Mohammad Hatta, Achmad Soebardjo, M. Yamin, Wahid Hasjim, Abdoel Kahar Moezakir, Abikusno Tjokrosoejoso, Haji Agus Salim, dan A.A. Maramis.

Setelah melalui pelbagai perdebatan sengit dalam perundingan alot pada sidang Panitia Sembilan tanggal 22 Juni 1945, lahirlah rumusan dasar negara RI yang dikenal sebagai Piagam Jakarta atau Jakarta Charter yang terdiri dari:

1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan Syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Nah anak-anak di atas sejarah singkat BPUPKI yang sejarah PPKI kalian baca di Maestro halaman 87.

Materi Tambahan
KNIP ini dibentuk di seluruh Indonesia dan berpusat di Jakarta. Tujuan pembentukan Komite Nasional Indonesia adalah sebagai penjelmaan tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia untuk merdeka berdasarkan kedaulatan rakyat. 

Tugas KNIP Dalam buku Siliwangi dari Masa ke Masa (1979), Komite Nasional adalah penjelmaan kebulatan tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia untuk menyelenggarakan kemerdekaan Indoneisa berdasarkan Kedaulatan Rakyat. 

Pada sidang II KNIP tanggal 16-17 diusulkan kedudukan dan tugas-tugas KNIP, sebagi berikut: 
1. Sebelum terbentuk MPR dan DPR, Komite Nasional Indonesia Pusat diserahi kekuasaan legislatif dan ikut menetapkan Garis-Garis Besar Haluan Negara. 
2. Pekerjaan sehari -hari KNIP dijalankan oleh sebuah Badan Pekerja yang dipilih di antara dan bertanggung jawab kepada KNIP.



Tugas tema 7 subtema 2 pb 4 IPS: yaitu kalian buka Maestro halaman 88 kinerja 5. Ayo jawablah soal-soal berikut dengan tepat. yaitu nomor 1 s/d 3 saja ya


Senin, 15 Februari 2021

BAHAN AJAR KLS V TEMA 7 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 2 2020

 BAHAN AJAR KLS V TEMA 7 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 2 2020

Bahasa Indonesia:


Nah anak-anak ini langkah-langkah menentukan informasi penting dari sebuah paragraf atau teks suatu bacaan. sebenarnya sudah sering Pak Dul terangkan masalah ini cuman ini Pak Dul tampilkan supaya kalian ingat


Tugas Bahasa Indonesia:
1. carilah 10 informasi penting dari sebuah teks di bawah ini yang berjudul Musik dan Seni tari dengan cara scanning! ingat  usahakan memakai 5 tahapan langkah-langkah menentukan informasi penting


Pengumpulan laporan paling lambat jam 6 malam




Minggu, 14 Februari 2021

PEMBELAJARAN TEMA 7 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 1 2020

 PEMBELAJARAN TEMA 7 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 1 2020

MATERI: BHS. INDONESIA, IPS, IPA


Hari Menanam Pohon

Indonesia dikatakan sebagai paru-paru dunia. Sebutan itu disematkan karena di Indonesia terdapat hutan yang sangat luas. Daun-daun di hutan mengeluarkan oksigen berlimpah. Oksigen merupakan unsur penting bagi kehidupan.

Namun, sayangnya, hutan kita semakin berkurang akibat kebakaran atau penebangan pohon di hutan secara liar. Oleh karena itu, pemerintah bersama rakyat berusaha mengurangi kerusakan hutan. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu menanam kembali pohon di lingkungan.

Tanggal 28 November diperingati sebagai Hari Menanam Pohon. Peringatan hari Menanam Pohon pada tahun 2015 diawali sejak tanggal 26 November. Presiden melakukan penanaman pohon di Taman Hutan Rakyat Sultan Adam, Kalimantan Selatan. Ada 10.000 pohon ditanam di hutan itu. Pohon yang ditanam pun bermacam-macam, termasuk pohon-pohon yang buahnya dapat dimakan.

Kita dapat berperan serta untuk mengembalikan paru-paru dunia. Menanam pohon tidak hanya dapat dilakukan di hutan. Kita dapat menanam pohon di lingkungan sekitar kita. Semakin banyak pohon di lingkungan kita, semakin banyak pasokan oksigen bagi kehidupan.

Di bawah ini contoh cara membuat mindmap/peta pikiran:πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡ peta atau diagran kotak-koktak di bawah harus mengacu atau ada kaitannya dengan teks ber judul Hari Menanam Pohon diatas.

Ayo Renungkan.

Dari bacaan “Hari Menanam Pohon” di atas, lengkapilah peta pikiran berikut.

Peta Pikiran Bacaan Hari Menanam Pohon

Nah anak-anak kotak-kotak di atas isinya adalah pertanyaan-pertanyaan yg diambil dari sebuah teks. kemudian dibuat juga kuncinya seperti di bawah iniπŸ‘‡πŸ‘‡

Kunci Jawaban :

1. Kapan
Pada tahun 2015, diawali sejak tanggal 26 November.

2. Di mana kegiatan dilakukan?
Kegiatan itu dilakukan di Taman Hutan Rakyat Sultan Adam, Kalimantan Selatan.

3. Pohon apa yang ditanam?
Terdapat bermacam-macam pohon, termasuk pohon-pohon yang buahnya dapat dimakan.

4. Mengapa kita harus menanam pohon?
Karena hutan kita semakin berkurang akibat kebakaran atau penebangan pohon di hutan secara liar.

5. Siapa yang melakukan?
Presiden melakukan penanaman pohon.

6. Apa yang dilakukan?
Menanam 10.000 pohon di Taman Hutan Rakyat Sultan Adam, Kalimantan Selatan pada 26 November 2015.

Soal bahasa Indonesia: 
1. Buatlah mindmap/peta pikiran dari sebuah teks di atas πŸ‘† yang berjudul Kekalahan Jepang Melawan Sekutu!



Yang tugas IPA kalian kerjakan Ayo berlatih 1 no 1 sampai 5 halaman 81!


Contoh Kalor Mengubah Suhu Benda:
Kalor dapat mengubah suhu pada suatu benda.  
Perubahan suhu akibat kalor dapat berupa kenaikan suhu maupun penurunan suhu. Contohnya adalah sendok logam yang digunakan untuk mengaduk kopi panas. Kopi yang panas mengandung kalor yang tinggi. Saat kopi diaduk oleh sendok, kalor (panas) dari kopi berpindah ke sendok dan membuat sendok menjadi panas. Lalu bagaimana jika kopi tersebut didiamkan selama 5 jam? Kalor dalam kopi akan terus mengalir ke gelas, udara, dan meja tempat kopi itu disimpan. Kalor akan terus mengalir keluar hingga suhu kopi sama dengan suhu ruangan tempatnya disimpan. Ini adalah penurunan suhu yang disebabkan oleh kalor. Perubahan suhu karena kalor ini juga selalu terjadi pada manusia dan hewan. Saat Matahari terik dan tidak ada tempat berteduh, kita akan merasa kepanasan. Hal ini dikarenakan kalor Matahari mengalir ke dalam tubuh kita sehingga suhu tubuh kita juga meningkat.

Contoh Kalor Mengubah Bentuk Benda:
Kalor dapat merubah fisik  atau bentuk suatu benda dengan membuatnya meleleh, mencair, membeku, menyublim, dan mengembun.
 Contohnya adalah es krim yang awalnya padat berubah menjadi cair karena terkena kalor dari Matahari. Kemudian besi padat yang meleleh menjadi cair karena diberi kalor dengan suhu 6000 derajat celcius. Begitu juga kayu yang padat setelah dibakar oleh kalor dari api berubah menjadi abu. Perubahan fisik akibat kalor juga terjadi saat kita memasak. Telur yang awalnya berupa cairan kental, saat digoreng oleh kalor dari api berubah menjadi matang dan lebih padat. Contoh lainnya adalah mentega yang meleleh karena panas kompor. Kemudian adonan kue yang awalnya cairan kental berubah menjadi kue yang padat dan lembut, dan air yang menguap setelah mendidih.

Contoh Kalor Mengubah Volume Suatu Benda:
Pernahkah kamu memperhatikan mengapa air minum dalam kemasan tidak pernah tersisi penuh? Hal ini dilakukan agar saat air tersebut terkena panas Matahari, masih ada ruang untuk volumenya bertambah dan botol tidak rusak. Jika kalor diberikan kepada benda, kalor tersebut dapat menyebabkan benda memuai sehingga volumenya bertambah. Misalnya rel kereta api yang terkena panas Matahari secara terus-menerus. Pada jalur rel kereta api, diberikan sedikit celah untuk rel logam rel tersebut memuai. Tanpa adanya celah, rel dapat rusak dan mengakibatkan kecelakaan kereta.


TEMA 7 SUBTEMA 3 PB 1 KLS 5 2021

 TEMA 7 SUBTEMA 3 PB 1 KLS 5 2021 BAHASA INDONESIA: SURAT UNDANGAN 1. SURAT UNDANGAN RESMI 2. SURAT UNDANGAN SSETENGAH RESMI 3. SURAT UNDANG...